Mempersulit atau mempermudah? Itu
pilihan anda!
Tidak
dapat dipungkiri lagi, media sosial telah merasuki segala aspek kehidupan
manusia dan bahkan secara nyata telah mengubahnya. Facebook dan twitter
misalnya. Selain menjadi hiburan, sesuai tagline nya “Facebook helps you connect and share with the people in your life” facebook
mempermudah manusia dalam mencari teman lama atau bahkan memperluas jaringan sosial
dengan menemukan teman baru. Facebook juga memudahkan manusia dalam berbisnis
karena tidak dikenakan biaya pemasaran apapun. Tapi banyak juga efek negatif yang
ditimbulkan, misalnya penipuan. Banyak akun manipulatif yang digunakan untuk
berbagai kepentingan.
Media
sosial lainnya yaitu twitter. Sesuai dengan lambangnya (burung), twitter adalah
wadah untuk ‘berkicau’. Lewat media twitter, manusia menjadi lebih mudah dalam bertukar
informasi. Manusia dapat lebih mudah menyampaikan pendapat kepada masyarakat
yang lebih luas. Informasi yang didapat pun membludak. Bahkan, manusia lebih
sering menggunakan media twitter ketimbang televisi untuk mendapatkan informasi
yang lebih aktual. Mungkin karena melalui media ini manusia dapat lebih aktif
dalam menanggapi informasi yang diterima ketimbang menonton tv yang hanya
bersifat komunikasi satu arah. Atau juga karena informasi yang dicari lebih murah
dan mudah diakses kapan saja dan dimana saja sekalipun oleh pengguna yang
mobilitasnya tinggi. Tapi selalu saja ada kekurangannya. Dengan banjirnya informasi
di twitter, bukan tidak mungkin informasi-informasi penting menjadi ter-scroll sia-sia dan lewat begitu saja
tertimbun informasi-informasi yang kurang penting. Kekurangan lainnya, twitter dapat
menjadikan manusia menjadi overself
disclosure atau pengungkapan diri
yang berlebihan. Hal ini dapat memungkinkan bermunculnya stalker-stalker atau penguntit yang membuat hidup menajadi tidak
nyaman.
Dengan
kolom yang hanya berisi 140 karakter, informasi yang disampaikan menjadi kurang
rinci dan kadang menimbulkan ambiguitas. Twitter juga dapat dengan mudah
mengubah citra manusia tergantung dari apa yang dia ucapkan di twitter. Maka,
manusia dituntut harus cerdas dalam mengolah kata yang hanya berisi 140 karakter
huruf menjadi kalimat yang cerdas.
Itulah
beberapa dampak dari munculnya media sosial. Berdampak positif bila anda
memanfaatkannya dengan optimal sehingga hidup menjadi lebih mudah. Berdampak
negatif jika anda salah dalam memanfaatkan media sosial dan tentu saja dapat
membuat hidup anda menjadi lebih sulit. Positif atau negatif tergantung
bagaimana anda menggunakan media sosial dengan cerdas atau tidak. Mempermudah
atau mempersulit hidup, itu pilihan anda.